Bahas Tuntas Apa itu Beasiswa Indonesia Bangkit


sumber https://www.pexels.com/

Program beasiswa adalah program pendanaan untuk membiayai kegiatan pendidikan yang dijalani atau diikuti oleh penerima beasiswa tersebut. Sesuai namanya, program ini adalah program pendanaan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kemenag. Melalui laman resminya, program beasiswa ini diberi tajuk Program Kolaborasi Pendanaan Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB).

Pengertian Program Beasiswa Indonesia Bangkit

Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) adalah bantuan dana pendidikan untuk mendapatkan gelar akademik di jenjang S1, S2, dan S3 di perguruan tinggi dalam maupun luar negeri. Durasi pendanan BIB ini yakni D4/S1 selama maksimal 4 tahun, S2 selama maksimal 2 tahun, dan S3 selama maksimal 4 tahun.

Program BIB sendiri merupakan hasil kerjasama antara Kemenag dengan LPDP yang dinaungi oleh Kemenkeu. Sehingga program beasiswa ini masuk jajaran program beasiswa bergengsi karena diselenggarakan oleh dua kementerian di Indonesia. 

Tujuan Program Beasiswa Indonesia Bangkit

Tujuan dari penyelenggaraan program beasiswa Kemenag bertajuk BIB ini sendiri adalah sebagai berikut: 

·         Meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Agama melalui Program Gelar untuk mendukung percepatan target Pembangunan Nasional.

·         Membiayai Program Gelar pada jenjang studi S1, S2, dan S3 baik di dalam maupun di luar negeri bagi dosen, guru, siswa, pegawai, dan pemangku kepentingan di lingkungan Kementerian Agama yang memenuhi persyaratan.

·         Mengoptimalkan pemanfaatan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN)melalui pemberian beasiswa bergelar untuk jenjang pendidikan S1, S2, dan S3 bagi Warga Negara Indonesia yang memenuhi persyaratan di perguruan tinggi terbaik di dalam atau luar negeri.

Jenis Program Beasiswa Kemenag 

Beasiswa hasil kerjasama Kemenag dengan LPDP ini diketahui hadir untuk menyediakan pendanaan pendidikan di berbagai jenjang. Mulai dari jenjang S1, S2, sampai S3 untuk program beasiswa dengan gelar (degree). Baik di dalam maupun luar negeri. 

Selain itu dibuka juga untuk beasiswa non degree atau tanpa gelar misalnya seperti pertukaran mahasiswa, baik antar perguruan tinggi di dalam maupun luar negeri. Terkait jenis-jenis program BIB khusus untuk jenjang S3 terbagi menjadi beberapa jenis lagi, yaitu: 

S3 Reguler Dalam Negeri 

Jenis yang pertama adalah program S3 Reguler Dalam Negeri, yaitu program beasiswa penuh dari Kemenag dan LPDP bagi penerima yang melanjutkan studi jenjang S3 di perguruan tinggi dalam negeri. 

Sehingga, bagi siapa saja yang masuk target sasaran program BIB dan ingin studi pascasarjana Doktoral di Indonesia. Maka bisa memilih program S3 Reguler Dalam Negeri. Pastikan sudah mempersiapkan diri agar bisa memenuhi persyaratannya. 

S3 Reguler Luar Negeri 

Jenis program BIB untuk jenjang S3 yang kedua adalah S3 Reguler Luar Negeri, yaitu beasiswa penuh dari Kemenag dan LPDP yang memfasilitasi pendidikan jenjang S3 di perguruan tinggi luar negeri. 

Sehingga lewat jenis satu ini, para calon peserta bisa memilih kuliah S3 di kampus negara lain. Adapun daftar kampus yang bisa dipilih beserta tujuannya dicantumkan di dalam buku pedoman  daftar perguruan tinggi tujuan BIB. 

Bantuan Penyelesaian Pendidikan (BPP) S3 Dalam Negeri 

Terakhir adalah BPP S3 Dalam Negeri, yaitu bantuan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa on going pada jenjang doktoral yang bertujuan untuk membantu percepatan penyelesaian pendidikan doktor di Perguruan Tinggi dalam negeri.

Artinya melalui jenis ini, para mahasiswa S3 yang masih menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi di tanah air bisa mengikuti seleksi. Sehingga di dalam BPP akan dibantu agar mahasiswa S3 tersebut bisa segera lulus kuliah. 

Fasilitas atau Komponen Beasiswa yang Diberikan

Bagi para peserta yang dinyatakan lolos seleksi program beasiswa Kemenag yang diberi nama program BIB. Maka akan menerima beasiswa penuh, yakni jenis beasiswa yang tidak hanya menanggung biaya pendidikan penerima beasiswa saja. 

Melainkan juga biaya-biaya lainnya, sehingga penerima BIB bisa fokus untuk kuliah dan segera menyelesaikan pendidikan tersebut. Adapun fasilitas yang akan didapatkan para penerima BIB ini antara lain: 

Biaya Pendaftaran: Fasilitas yang pertama adalah penerima BIB akan dibebaskan dari biaya pendaftaran di perguruan tinggi tujuan. Sehingga sejak melakukan pendaftaran, penerima BIB tidak akan mengeluarkan biaya pribadi. 

Biaya SPP: Fasilitas yang kedua adalah biaya SPP, yakni biaya bulanan yang umum dibebankan perguruan tinggi kepada mahasiswanya. Biaya pendidikan jenis SPP ini praktis akan ditanggung oleh program BIB. 

Tunjangan Buku: Selanjutnya adalah tunjangan buku, yakni penyediaan dana dalam besaran tertentu untuk dimanfaatkan sebagai dana pembelian buku. Jadi, selama menempuh pendidikan di bawah fasilitas BIB penerima bisa membeli buku dari dana tunjangan buku. 

Dana Bantuan Skripsi/Tesis/Disertasi: Fasilitas keempat adalah dana bantuan penyusunan tugas akhir, yakni mencakup skripsi untuk jenjang S1, kemudian tesis untuk jenjang S2, dan disertasi untuk jenjang S3. Sehingga biaya-biaya selama penyusunan ditanggung program BIB. 

Dana Bantuan Seminar Internasional: Penerima BIB juga berhak mendapatkan dana bantuan seminar internasional, khususnya untuk jenjang S3. Sebab ada kewajiban untuk melakukan publikasi terhadap hasil penelitian yang dituangkan ke dalam disertasi. 

Bentuk publikasi bisa dilakukan lewat prosiding internasional yang didahului dengan keikutsertaan dalam seminar internasional. Seminar ini tentu butuh biaya dan kemudian ditanggung program BIB. 

Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional: Fasilitas berikutnya adalah dana bantuan publikasi jurnal internasional, yang juga ditujukan untuk jenjang S3. Sebab publikasi hasil penelitian bisa dalam bentuk jurnal internasional dan biaya publikasi ini ditanggung program BIB. 

Dana Pendukung: Terakhir adalah fasilitas untuk menerima dana pendukung, yang mencakup poin-poin di bawah,

  • Biaya transportasi
  • Asuransi kesehatan
  • Biaya hidup
  • Settlement allowance
  • Dana tunjangan keluarga
  • Dana keadaan darurat (2%)
  • Biaya aplikasi visa/residence permit

Sedangkan bagi penerima beasiswa disabilitas maka selain dana pendukung di atas, juga ada tambahan berikut:

  • Transportasi pendamping
  • Asuransi kesehatan pendamping
  • Biaya pendukung lainnya yang disetujui INDONESIA BANGKIT. 
  • Perbandingan Persyaratan Program Doktor Dalam Negeri dan Luar Negeri 

Cara Pendaftaran BIB 2023

  • Pendaftaran dilakukan di laman https://beasiswa.kemenag.go.id/ dengan melakukan pendaftaran akun.
  • Isi data lengkap mulai dari identitas pribadi, data keluarga, data pendidikan, dan data prestasi akademik.
  • Isi data non akademik, kemampuan bahasa, dan organisasi yang diikuti.
  • Pilih program beasiswa sesuai minat dan keperluan.
  • Isi data dan mengunggah dokumen persyaratan wajib.
  • Cek secara berkala hingga hasil seleksi diumumkan pada laman dashboard Jadwal BIB 2023.

Nah itulah beberapa pembahasan secara singkat namun jelas mengenai Beasiswa Indonesia Bangkit. Jika ingin mengetaui banyak infomasi lebih tentang beasiswa-beasiswa lain, kalian bisa komen dibawah. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Universitas Terbaik di Dunia

Beasiswa Fully Funded ke Brunei Darussalam Sudah Dibuka

Tips Lolos Beasiswa Luar Negeri: Simak dan Lakukan Cara Ini!